Ketika Hancur Hati Ibu

Ketika Hancur Hati Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Banyak orang bilang surga itu di telapak kaki Ibu. Ya benar, aku pun mengakuinya, karena Ibu adalah orang yang paling berharga dalam hidup ku.
Aku Fara, dan aku mempunyai dua adik kembar. Rini dan Riki.
Seperti biasa, sebelum berangkat sekolah kami terlebih dulu sarapan pagi hanya bersama Ibu. Aku dan kedua adik kembarku pun berangkat bersama ke sekolah.

Biasanya pulang sekolah aku menjemput si kembar, tapi hari ini sudah terlalu siang untuk menjemput mereka, karena mereka pasti sudah dijemput oleh Ayah.
Sudah lama rasanya aku tidak mengunjungi rumah nenekku yang berada dekat dengan sekolah si kembar. Akupun memutuskan untuk mampir ke rumah nenek. Hari sangat terik, akupun percepat langkahku menuju rumah nenek.

Pintu rumah nenek terbuka, aku langsung masuk, seketika itu aku ingat bahwa ini hari jumat, nenek selalu pergi ke makam kakek.
Tapi kenapa pintu rumah terbuka? Gumamku dalam hati.

Setelah berjalan di bawah matahari, tenggorokanku serasa ingin disiram dengan seteguk air. Ketika aku hendak ke dapur untuk mengambil air minum, kamar belakang yang dulu menjadi kamar ibuku setengah terbuka. Saat aku mendekat ke kamar dan melihat apa yang terjadi di dalam kamar itu, aku pun terdiam, tercengang dan tak karuan.
Betapa tidak, aku mendapati Ayahku dan seorang perempuan bukan ibuku bertel*njang bulat di atas ranjang, melakukan hal yang tidak pantas untuk aku lihat.

Astaghfirulloh Ya Alloh,
Jantung ini hampir ter
... baca selengkapnya di Ketika Hancur Hati Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Star

Star Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Lagi-lagi band dia Ryu…” bisik Anggi jelas ditelingaku. Komentar Anggi langsung mempertajam pandanganku kepada band di atas podium kehormatan juara pertama festival band yang aku ikuti. Entah pandanganku terlihat sinis atau dendam, yang jelas mereka memang menarik perhatian. Satu persatu para personil di panggil untuk disematkan kalung penghargaan. “Denis… Puput… Myer… dan Mega…” teriak host acara menyambut pemenang pertama band bernamakan Hipnotis.

Entah kenapa juga nama terakhir yang disebut host sempat menghipnotis pandanganku terhadap dirinya. “Manis juga nih cewek “ucapku dalam hati. Begitu sesatnya alam pikiranku bermain memperhatikan sosok bernama Megi, mungkin aku makin tidak sadar kalau Anggi tidak menepuk pundakku. “Ryu… busyet deh mulut sampai terbuka gitu jangan bengong donk. Band kita di panggil tuh” jerit Anggi membuyarkan lamunanku.

Kaki terasa berat menaiki anak tangga menuju panggung. Kecewa menjadi yang kedua bukan yang pertama apalagi kalah oleh anak kemarin sore. “Wahhh inilah band yang sudah tidak asing lagi Ryu.. Anggi dan rombongannya ayo berikan komentarnya” serah sang host memberikan micnya kepadaku. Ingin rasanya ku tempeleng wajah host dengan candaannya yang norak. Tapi aku tidak mau nyerah dengan emosi sesaat. Yahh sudah ku terima saja nasibku bicara di atas panggung menghadapi fansku yang sudah kecewa duluan. “untuk para pecinta band kami yang sudah jauh-jauh datang
... baca selengkapnya di Star Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Berikan Aku Seorang Ayah

Berikan Aku Seorang Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Secarik kertas koran terbang dikipas angin dan tersangkut pada tiang listrik. Dari kejauhan bisa aku baca judul besar yang tertulis dengan warna merah pada halaman kertas itu yang mengingatkan saya akan natal yang kini tiba. Malam nanti adalah "Malam Kudus, Malam Damai". Dan setiap hati pasti mengimpikan agar di malam ini mereka bisa menemukan setitik kesegaran, menemukan secercah kedamaian yang dibawa oleh Allah yang menjelma.

Judul di kertas koran itu tertulis dalam Karakter khusus bahasa Cina; "Selamat Hari Natal: Semoga Harapan Anda Menjadi Kenyataan." Karena tertarik dengan judul tersebut, saya memungut kertas koran yang sudah tercabik dan kotor itu dan membacanya. Ternyata ini merupakan halaman khusus yang sengaja disiapkan bagi siapa saja agar menuliskan impian dan harapannya. Koran ini seakan berperan sebagai agen yang meneruskan harapan mereka agar kalau boleh bisa didengarkan oleh Santa Klaus atau oleh Allah sendiri. Ada kurang lebih tiga puluh harapan yang dimuat di halaman koran hari ini. Namun saya tertarik dengan harapan yang ditulis oleh seorang gadis kelas tiga SMP:<
... baca selengkapnya di Berikan Aku Seorang Ayah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Menjadi Diri Anda Sendiri

Menjadi Diri Anda Sendiri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Rudy Lim

Kebanyakan orang yang gagal tidak suka melihat dirinya sendiri sebagaimana adanya seperti yang ditampilkan di cermin. Anak-anak muda khususnya, dipengaruhi oleh reaksi emosional semacam ini ketika menghadapi masalah yang sulit ditemukan solusinya. Ingatlah bahwa ketika Anda melakukan kesalahan, secara alamiah Anda tidak akan suka pada diri Anda sendiri, kesalahan itu tidak sama dengan diri Anda; tidak seperti diri kecil Anda. Hal pokok yang penting diingat dalam menjadi diri Anda sendiri adalah bangkit mengatasi diri kecil Anda yang pesimis dan minder. Anda mesti bangkit dari kesalahan-kesalahan dan ketidakberuntungan hari kemarin. Anda harus mencoba untuk menggapai diri besar Anda.

Manusia itu pembuat kesalahan namun kita juga pendobrak kesalahan. Kita bias aja membuat keslahan, tetapi kesalahan itu seringkali mengajarkan kita banyak hal dan membuat kita menjadi lebih baik. Oleh sebab itu, usaha untuk menjadi diri sendiri – diri besar Anda – adalah menerima diri Anda sebag
... baca selengkapnya di Menjadi Diri Anda Sendiri Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Menulis Itu Pekerjaan Tangan

Menulis Itu Pekerjaan Tangan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saya sering mengatakan bahwa menulis itu gampang. Untuk bisa menulis, hemat saya, tidak diperlukan bakat khusus. Ibarat berenang, orang tak perlu merasa berbakat untuk bisa berenang. Ibarat naik sepeda, orang tidak perlu bicara soal talenta kalau mau belajar naik sepeda. Yang diperlukan adalah praktik berkelanjutan alias pembiasaan. Yang diperlukan adalah tangan yang mengetik, mewujudkan gerakan gagasan menjadi sesuatu yang terbaca seperti tulisan ini.

Kawan saya, seorang penyunting muda yang cerdas, menyimpulkan bahwa bagi orang seperti saya, menulis itu mungkin dipahami sebagai pekerjaan tangan, bukan pekerjaan pikiran. Kalau menulis merupakan pekerjaan pikiran, maka diperlukan kecerdasan khusus untuk itu. Namun, menulis sebagai pekerjaan tangan tidak memerlukan kecerdasan ekstra.

Saya kira kawan saya benar. Bagi saya menulis itu pertama-tama dan terutama adalah pekerjaan tangan. Tak perlu susah berpikir bagaimana menulis atau mulainya dari mana. Langsung saja duduk dan tulis (ketik) apa yang ada dalam pikiran. Inilah yang pertama-tama dibutuhkan dalam tahap awal. Dan setelah terbiasa menulis, maka hal-hal lain bisa dipelajari untuk menghasilkan tulisan yang makin berkualitas.

Dengan pemahaman yang demikian itulah saya membentuk komunitas Writer Schoolen (1 Mei 2007) yang membantu ratusan orang menemukan kembali kemampuannya menulis; kemampuan yang telah ada di dalam dirinya sendiri. Dan saya
... baca selengkapnya di Menulis Itu Pekerjaan Tangan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Terima Kasih Sahabatku

Terima Kasih Sahabatku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

MP3 playerku masih setia menemaniku hingga senja tiba. Lagu-lagu favoritku dan dia terus terputar di playlist yang telah ku buat. Membuat ku semakin tenggelam dalam kenangan saat masih bersamanya. Sahabatku yang dulu selalu ada di sampingku. Aku masih terhanyut dalam kenangan di masa lalu sejak pagi tadi. Kini senja mulai menampakan wujudnya, namun aku masih tak ingin keluar dari kamarku.

“Bayangkan ku melayang seluruh nafasku terbang. Bayangkan ku menghilang semua tanpamu teman. Bila nafasku lepas, semua langkah yang lelah, semua waktu yang hilang tapi bayangmu tetap….”

Tak mampu lagi aku menahan air mata ini saat terdengar lagu Peterpan yang berjudul Sahabat terputar di MP3 player yang ku taruh tepat di sampingku. Air mataku mulai jatuh membasahi pipiku. Aku hanya bisa menggigit kecil bibir bawahku untuk menahan kesedihanku. Ku buka satu persatu gambar-gambar yang penuh kenangan di album fotoku. Gambar-gambar yang mengingatkan ku akan sosok dia yang pernah menjadi orang paling penting dalam hidupku. Namanya adalah Rosid. Sah
... baca selengkapnya di Terima Kasih Sahabatku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Menjual Keperawanan

Menjual Keperawanan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wanita itu berjalan agak ragu memasuki hotel berbintang lima . Sang petugas satpam yang berdiri di samping pintu hotel menangkap kecurigaan pada wanita itu. Tapi dia hanya memandang saja dengan awas ke arah langkah wanita itu yang kemudian mengambil tempat duduk di lounge yang agak di pojok.

Petugas satpam itu memperhatikan sekian lama, ada sesuatu yang harus dicurigainya terhadap wanita itu. Karena dua kali waiter mendatanginya tapi, wanita itu hanya menggelengkan kepala. Mejanya masih kosong. Tak ada yang dipesan. Lantas untuk apa wanita itu duduk seorang diri. Adakah seseorang yang sedang ditunggunya.

Petugas satpam itu mulai berpikir bahwa wanita itu bukanlah tipe wanita nakal yang biasa mencari mangsa di hotel ini. Usianya nampak belum terlalu dewasa. Tapi tak bisa dibilang anak-anak. Sekitar usia remaja yang tengah beranjak dewasa.

Setelah sekian lama, akhirnya memaksa petugas satpam itu untuk mendekati meja wanita itu dan bertanya:

"Maaf, nona ... Apakah anda sedang menunggu seseorang?

"Tidak! "Jawab wanita itu sambil mengalihkan wajahnya ke tempat lai
... baca selengkapnya di Menjual Keperawanan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu